Umrah adalah seperti reset button untuk jiwa. Ketika berada di Tanah Suci, setiap langkah yang di Masjidil Haram atau saat Tawaf, itu seperti membersihkan harddisk hati dari file-file sampah seperti dosa dan kebencian. Keluar dari sana dengan jiwa yang lebih bersih dan hati yang lebih ringan.
Umrah adalah kesempatan untuk meditasi yang sejati, di mana kita bisa menjauh dari kebisingan dunia dan fokus pada kehidupan batin. Saat kita melakukan Tawaf atau Sa’i, ini bukan hanya gerakan fisik, tapi juga perjalanan refleksi diri. Kita dapat memikirkan masa lalu, menilai kembali prioritas, dan merencanakan masa depan dengan panduan spiritual.